MAKASSAR, – Salah satu fenomena alam yang terjadi saat ini dan dan melanda sebagian besar wilayah di Indonesia adalah El Nino, yang merupakan sebuah fenomena cuaca yang terjadi akibat peningkatan suhu permukaan air laut di Samudra Pasifik Tengah dan Timur yang menjadi lebih hangat dari biasanya. Fenomena alami ini menyebabkan perubahan pola cuaca global, yang berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah di dunia, termasuk di Indonesia.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa prediksi kemarau akan berlangsung setidaknya hingga akhir bulan Oktober-Nopember. Puncak kemarau terjadi pada pertengahan September-Oktober, Hal ini terjadi sebagai efek dari fenomena El Nino, Kekeringan terjadi mulai dari selatan Indonesia termasuk Makassar.
Hal ini juga tentunya sangat berdampak di Perumda Air Minum Kota Makassar, Direktur Utama, Beni Iskandar mengkonfirmasi bahwa situasi air baku di Bendungan Lekopancing saat ini sangat berkurang signifikan.
“Beberapa pekan ini memang sudah terlihat kondisinya sudah menurun, tentu akan berdampak pada pelayanan air kami di beberapa tempat yang sumber airnya mengandalkan dari bendungan lekopancing ini”, ucap Beni.
Beberapa daerah yang terdampak seperti yang disampaikan sebelumnya melalui media sosial Air Minum Kota Makassar yaitu, Kecamatan Ujung Pandang, Panakkukang, Makassar, Tallo, Ujung Tanah, Bontoala, Wajo, Tamalanrea, dan Biringkanaya.
“Kekeringan tersebut berdampak langsung ke daerah tersebut, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi”, sambungnya.
Hal tersebut membuat Perumda Air Minum Kota Makassar menyuplai air melalui armada mobil tangki ke beberapa wilayah terdampak tersebut, Plt. Direktur Teknik Perumda Air Minum Kota Makassar, Aiman Adnan.
“Kami sudah siapkan pengantaran air melalui mobil tangki secara berkala untuk menutupi defisit pasokan air ke beberapa daerah terdampak hal dan itu gratis”, pungkasnya.
Beliau juga menegaskan bila bantuan air bersih tersebut akhir-akhir ini banyak dijadikan momen oleh calon legislatif namun disampaikan jika air tersebut diberikan murni dari Perumda Air Minum Kota Makassar dan tidak berafiliasi dengan tokoh politik atau caleg tertentu.
“Kami tegaskan bahwa tidak ada afiliasi dengan caleg tertentu, namun mereka memang biasanya menjadi penghubung untuk bantuan ke konstituen mereka yang butuh air tangki. Namun kami tegaskan bahwa permintaan air tangki dari masyarakat pun itu jika membutuhkan dapat langsung menghubungi kami”, tegasnya. (*)