POLITIK

Aplikasi Ajjamma DPRD Makassar Sudah Menuai Hasil

METROTIMUR – Aplikasi Ajang Aspirasi Masyarakat (Ajamma) DPRD Makassar menuai hasil. Sejak diluncurkan pada November 2016 lalu, telah ada 12 aduan yang masuk tercatat aplikasi ini.

Hanya saja, dari seluruh laporan yang masuk, tidak semuanya dapat diteruskan ke pimpinan DPRD Makassar.

Hanya 1 laporan yang telah disampaikan ke pimpinan DPRD, karena memang hanya laporan itu yang datanya lengkap, ujar Kasubag DPRD Makassar, Andi Taufiq Natsir, saat ditemui di ruang kerjanya, Jalan AP Pettarani, pada Jumat (6/1/2016).

Alasannya, kata Taufiq, 11 laporan lainnya tidak memiliki kelengkapan data informan yang valid. Ditegaskan Taufiq, aplikasi ini akan secara otomatis menolak laporan yang berstatus anonim.

Misalnya ada laporan tentang perparkiran di RM Apong, itu tidak jelas namanya. Ada juga tidak ada alamatnya, nomor telepon, dan identitas lengkap lainnya. Intinya, sistem akan menolak jika profil dan jenis aduannya tidak lengkap dan jelas," paparnya.

Taufiq membeberkan, laporan yang telah disampaikan ke pimpinan DPRD Makassar, yakni perihal aduan tender pembelanjaan pakaian Dinas Pendidikan Kota Makassar.

Kenapa harus lengkap laporannya? Karena kalau ditindaklanjuti di dewan, harus ada pemanggilan kepada pihak pelapor. Begitupun kalau ada RDP, harus jelas siapa yang dipanggil nantinya,” jelas Taufiq.

Meski mendapat respon positif, Taufiq masih berharap, masyarakat yang melakukan pelaporan melalui aplikasi ini, harus melengkapi identitas resminya. Sebab, hal itu merupakan keharusan sebagai prasyarat dalam aplikasi ini. (*/ron)

 

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

HEADLINE NEWS

To Top