Makassar – Sekretaris Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar, Fuad Arfandi, menghadiri rapat yang diselenggarakan oleh DPRD Kota Makassar pada Jumat (9/8/2024). Rapat ini membahas gambaran umum rancangan Kebijakan Umum Anggaran Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 (KUA APBD-P) yang dipresentasikan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
Rapat berlangsung di Ruangan Rapat Badan Anggaran DPRD Kota Makassar dan dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk anggota DPRD, serta pejabat dari Dinas dan Badan lainnya di lingkungan Pemerintah Kota Makassar. Selain Fuad, hadir pula perwakilan dari Bidang Koordinasi, Pengawasan dan Perencanaan Bapenda, serta Kepala Sub Bagian Perencanaan dan Pelaporan Bapenda.
Pembahasan dalam rapat ini sangat krusial, mengingat perubahan APBD merupakan langkah penting dalam penyesuaian anggaran untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Fuad menjelaskan bahwa input dan masukan dari berbagai pihak, termasuk dari anggota DPRD, sangat dibutuhkan untuk menyusun anggaran yang lebih efisien dan efektif.
“Proses ini merupakan kesempatan bagi kita semua untuk mendiskusikan kebutuhan dan prioritas yang ada, agar anggaran yang disusun dapat lebih tepat sasaran dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” ujar Fuad.
Rapat ini juga bertujuan untuk mengevaluasi program-program yang telah dilaksanakan dan merencanakan langkah-langkah strategis untuk tahun anggaran mendatang. Dalam konteks ini, Bapenda memiliki peran penting dalam memastikan bahwa pendapatan daerah dapat dimaksimalkan, sehingga berkontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat.
Selain itu, Fuad juga menekankan pentingnya kolaborasi antarinstansi untuk mencapai tujuan pembangunan yang diharapkan. “Kami berharap agar semua masukan yang disampaikan dalam rapat ini dapat diakomodasi, sehingga anggaran yang dihasilkan benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kota Makassar,” tambahnya.
Dalam sesi diskusi, beberapa anggota DPRD memberikan pandangan dan saran terkait penggunaan anggaran, terutama dalam hal pelayanan publik dan infrastruktur. Hal ini menunjukkan komitmen DPRD untuk memastikan bahwa anggaran daerah benar-benar digunakan untuk kepentingan rakyat.
Dengan adanya rapat ini, diharapkan proses peninjauan dan penyempurnaan rancangan perubahan APBD dapat berjalan lancar, dan anggaran yang dihasilkan akan lebih transparan serta akuntabel. Fuad berharap agar hasil dari rapat ini bisa segera diterapkan dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.
Sebagai penutup, Fuad menegaskan komitmen Bapenda untuk terus bekerja sama dengan DPRD dan pihak-pihak terkait lainnya dalam mengelola dan meningkatkan pendapatan daerah. “Kami akan terus berupaya agar pendapatan daerah dapat ditingkatkan, demi kemajuan dan kesejahteraan Kota Makassar,” tutupnya.(*)