METROTIMUR – Wali Kota Makassar Ir. H. Moh. Ramdhan Pomanto merespon upaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Makassar untuk menghidupkan pengelolaan pabrik kulit untuk bisa berjalan efektif untuk terciptanya sebuah industri kreatif.
Wali Kota Makassar Danny pomanto bersama Ketua Deskranasda Makassar Indira Jusuf Ismail di dampingi oleh Kadisdag Andi Yasir melakukan peninjauan langsung ke UPTD Pengelolaan kulit yang terletak di Jalan Kajenjeng, Kelurahan Tamangapa Kecamatan Manggala, Pagi tadi, Jum’at (13/01/17).
Usai melakukan peninjauan, Danny Pomanto mengatakan, ” pengelolaan kulit kita ini punya potensi yang luar biasa, tinggal bagaimana memaksimalisasi potensi – potensi yang kita yang sudah ada.
” pabrik kulit kita ini memiliki potensi yag sangat luar biasa, namun di sayangkan sejak dulu tidak di pikirkan hulu hilirnya, oleh karena itu yang sekarang kita mulai memikirkan, apa yang tidak bisa kita buat dari kulit, kita punya kulit yang kwalitasnya bisa bersaing baik secara nasialinal maupun internasional “, Kata Danny Pomanto.
Oleh karena itu, mulai hari ini yang akan menjadi program utama Disperindag , adalah membuat industri lorong yang berbasis kulit sudah harus kita mulai, kita punya bahan mentah dan bahan yang setengah jadi, tinggal kita produksi segala bentuk barang yang berhubungan dengan produksi pabrik kulit kita, Terang Danny.
Sementara itu Kadis Disperindag Kota Makassar, Andi Yasir mengatakan, ” sesuai dengan instruksi bapak Wali Kota kita akan segera memulainya, yang pertama tentu kita butuh penguatan dulu dalam bentuk perwali dulu, tentang mekanisme kerja – kerja pabrik kulit kita.
” untuk bulan ini rakor terkait perwali kita permantap dan melengkapi semua regulasi – regulasinya, termasuk potensi hulu hilirnya harus di desain dengan baik, yang intinya Perwalinya nanti pasti menarik “, Kata Andi Yasir.
Ketua Deskranasda Makassar, Indira Jusuf ismail menambahkan, ” yang pastinya kita pikirkan kedepannya bagaimana industri kulit bisa sukses, terkait dengan tidurnya selama ini Pabrik kulit kita itu tidak usah di persoalkan lagi, kita kawal pabrik kulit kita dengan baik sehingga bisa menjadi icon Kota Makassar di bidang industri, Kata Indira . (ron)
