Makassar – Tim Peduli Lansia dari Dinas Sosial Kota Makassar menunjukkan aksi responsif dan cepat dalam menangani laporan masyarakat terkait penemuan seorang lansia di pinggir jalan. Pada Jumat (15/6/2024), tim tersebut langsung merespons laporan warga yang menemukan seorang kakek yang tampak kebingungan dan sendirian di Jalan Penghibur.
Setelah menerima laporan, tim segera melakukan assessment untuk mengidentifikasi dan mencari tahu latar belakang lansia tersebut. Dalam proses ini, kakek yang kemudian diketahui bernama Kakek Haneng, mengungkapkan bahwa ia tinggal di sekitar Jalan Onta, sebuah kawasan yang tidak terlalu jauh dari lokasi penemuan. Meski begitu, kakek Haneng tampak kesulitan untuk mengingat detail lebih lanjut terkait alamat atau keluarganya, yang mengindikasikan adanya kemungkinan kondisi disorientasi atau gangguan memori.
Tim Peduli Lansia Dinas Sosial Kota Makassar tidak tinggal diam. Mereka segera melakukan penelusuran intensif untuk menemukan anggota keluarga Kakek Haneng. Melalui pendekatan yang humanis dan bersinergi dengan warga setempat, tim berhasil mengumpulkan informasi penting yang mengarahkan mereka kepada keluarga Kakek Haneng.
Setelah melalui upaya penelusuran yang cukup intens, akhirnya keluarga Kakek Haneng berhasil ditemukan. Dinas Sosial Kota Makassar memastikan bahwa kakek tersebut dapat segera kembali ke lingkungan keluarganya. Pada proses pengantaran yang dilakukan langsung oleh Tim Peduli Lansia, keluarga menyambut dengan hangat kedatangan Kakek Haneng. Situasi ini memberikan kelegaan tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi tim yang telah bekerja keras untuk menyatukan kembali lansia tersebut dengan orang-orang terdekatnya.
Kepala Dinas Sosial Kota Makassar mengungkapkan apresiasinya terhadap kerja cepat dan sigap tim di lapangan. Beliau menekankan pentingnya keberadaan Tim Peduli Lansia dalam mendukung kesejahteraan lansia di Kota Makassar, terutama dalam situasi-situasi darurat seperti ini. “Ini adalah salah satu bentuk nyata kepedulian kami terhadap para lansia di Makassar. Mereka adalah bagian penting dari masyarakat kita, dan kami akan selalu siap untuk memberikan dukungan yang mereka butuhkan,” ujar Kepala Dinas Sosial Kota Makassar.
Kasus ini juga menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya perhatian terhadap lansia yang mungkin rentan terhadap situasi serupa. Dengan semakin banyaknya kasus lansia yang terlantar atau mengalami disorientasi, peran serta masyarakat dalam melaporkan kejadian semacam ini sangatlah krusial. Hal ini memungkinkan pihak-pihak berwenang untuk memberikan bantuan dengan cepat dan tepat.
Kini, setelah proses pengantaran selesai, Kakek Haneng dapat kembali merasakan kehangatan keluarga. Dinas Sosial Kota Makassar berharap bahwa kejadian ini dapat menjadi pembelajaran bagi semua pihak dalam memberikan perhatian lebih kepada para lansia, sehingga mereka dapat terus hidup dengan penuh martabat dan keamanan.(*)