MAKASSAR,- Dalam upaya mengurangi dampak perubahan iklim dan meningkatkan keberlanjutan, kunjungan yang baru-baru ini dilakukan oleh delegasi internasional ke pusat penelitian lokal menunjukkan langkah maju yang signifikan. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pengumpulan data emisi, tetapi juga memperkuat kerjasama internasional dalam penelitian keberlanjutan, terutama dalam sektor perikanan.
Data yang diperoleh dari pengurangan emisi selama kunjungan ini sangat berharga untuk penelitian lebih lanjut. Peneliti menggarisbawahi pentingnya informasi ini dalam pengembangan kebijakan yang lebih baik dan lebih efektif dalam mengatasi isu-isu lingkungan yang mendesak. Dengan menggunakan data tersebut, para peneliti berharap dapat memberikan rekomendasi yang lebih tepat sasaran untuk kebijakan yang mendukung keberlanjutan.
Kunjungan ini juga menyoroti potensi besar teknologi hijau yang dapat diterapkan dalam sektor perikanan. Inovasi dalam teknologi hijau tidak hanya akan membantu dalam mitigasi perubahan iklim tetapi juga membuka peluang bagi pengembangan model bisnis yang lebih ramah lingkungan. Dengan mengadopsi teknologi ini, sektor perikanan dapat menjadi lebih efisien dan berkelanjutan, mengurangi jejak karbon, dan mempromosikan praktik penangkapan ikan yang lebih bertanggung jawab.
“Kolaborasi internasional ini penting untuk menciptakan sinergi dalam upaya kita menjaga lingkungan,” ujar salah satu peneliti. “Kita harus terus berinovasi dan menemukan cara untuk bekerja sama demi masa depan yang lebih baik.”
Sebagai hasil dari kegiatan ini, para peneliti berharap dapat meluncurkan proyek-poyek baru yang berfokus pada integrasi teknologi hijau dalam praktik perikanan yang ada. Langkah-langkah ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, tidak hanya untuk lingkungan tetapi juga bagi ekonomi lokal yang bergantung pada sektor perikanan.(*)

